Jangan merampas hak orang lain!
Bagian 1
Setiap orang mempunyai hak dan kewajiban. Tapi terkadang hanya haknya yang diperhatikan dan kewajibannya tidak dipenuhi. Bagaimana cara berpikirnya, aneh tapi banyak seperti itu. Hak yang dimaksud dalam bagian yang pertama ini adalah hak seorang perempuan untuk tidak dilecehkan oleh seorang pria. Kenapa seorang pria bisa sampai tega melakukan tindak pemerkosaan terhadap seorang perempuan yang dilihatnya, bahkan kepada anak kecil (baik anak perempuan dan bahkan juga anak laki-laki)? Padahal mereka diciptakan dengan kegagahan dan keperkasaan supaya bisa menjadi pelindung yang baik. Sangat disayangkan. Hampir semua mengatakan karena film yang tidak pantas untuk ditonton itu. Terkadang ada juga yang mengatakan karena sang perempuan yang berpakaian kurang pantas. Kata kurang pantas itu entah menerangkan apa dalam alasan para pemerkosa itu. Karena anak kecil saja mereka perkosa bahkan seorang nenek juga mereka perkosa. OH TIIDAAAK. Kenapa tidak sekalian hewan yang ada di sekitar mereka, hewan-hewan itu bahkan tidak memakai pakaian. Sudah melakukan kesalahan masih tetap menyalahkan orang lain. Kenapa bukan otaknya yang diperbaiki! Memangnya para perempuan juga akan memperkosa seorang pria yang lewat di depan mereka dengan bertelanjang badan hanya memakai celana, tidak kan? Kenapa otaknya yang salah tapi tidak mengakuinya.
Biasa juga mereka (pemerkosa) akan mengaku khilaf. KHILAF??? Sudah memperlakukan orang seenaknya, menghancurkan hidup orang lain lalu penjelasannya cuma khilaf? Dalam hal ini apapun penyesalan pelaku bahkan apapun yang dapat pelaku berikan tetap tidak dapat membayar kerugian para korban. Kenapa beraninya sama orang yang mereka tahu tidak lebih kuat dari mereka. Itu namanya pengecut. Bukankah setiap barang bukti dari sebuah kejahatan akan disita yang berwajib? Jadi kejahatan yang seperti pemerkosa juga harus dilakukan penyitaan barang bukti. Bagaimana? Tidak berani? Mengambil masa depan orang lain secara paksa berarti juga harus siap untuk masa depannya diambil secara paksa juga kan. Kata orang gigi ganti gigi dan mata ganti mata. Baru-baru ini sudah ada yang mencanangkan bahwa para pemerkosa itu harus dikebiri. Sangat setuju sekali. Keren tuh orang, kemana saja mereka. Tapi ada yang sangat disayangkan, ada yang tidak setuju dengan hukuman kebiri itu, dengan alasan hak asasi manusia. OH TIDAAAK. Apa yang terjadi dengan manusia-manusia itu, mereka manusia bukan sih. Membela hak asasi orang yang mengambil secara paksa hak asasi orang lain?!!
Ok kalau begitu. Kalau tidak mau dikebiri, masukkan saja para pelaku itu ke dalam kandang singa atau harimau juga boleh. Hewan-hewan itu sangat populer dikalangan para fauna. Tidak ingin adu nyali dengan mereka atau memang beraninya cuma dengan nenek-nenek, para perempuan, dan anak-anak kecil saja? Kalau hidup itu harus sportif. Berani berbuat berani bertanggung jawab. Setiap orang mempunyai pikirannya masing-masing yang dia kendalikan sendiri. Apapun yang terjadi tetap yang mengendalikan diri seseorang adalah orang itu sendiri. Jangan menyalahkan orang lain atas kesalahan yang kau perbuat. Karena kesalahan yang dilakukan orang lain akan dipertanggungjawabkan oleh orang itu sendiri dan kesalahan yang kamu perbuat juga cuma kamu yang bertanggung jawab, orang lain tidak ikut bertanggung jawab. Hiduplah dengan pemikiran yang positif. Kenalilah segala macam kelemahan yang kau miliki, dan berusahalah untuk mengendalikannya. Karena begitu banyak pria di dunia ini yang bisa hidup tanpa melakukan hal yang seperti itu.
Hiduplah dengan baik dan benar. Sekian dan terima kasih.
No comments:
Post a Comment